Antisipasi timbulnya kasus DBD di musim hujan.
Walaupun wilayah Kelurahan Klandasan ilir menurut data dari Puskesmas dinyatakan minim kasus DBD, namum hal ini tetap menjadi perhatian Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Klandasan Ilir, Nurhayati untuk mewaspadai timbulnya kasus DBD di musim hujan saat ini . Pada hari ini sebanyak 20 orang yang tergabung menjadi 3 Tim Gertak PSN Kelurahan Klandasan ilir yang terdiri dari Anggota TP.PKK Kelurahan Klandasan Ilir, Staf Kelurahan, Staf Puskesmas Klandasan Ilir dan LPM Klandasan Ilir mengadakan kunjungan ke rumah rumah Warga di RT- RT untuk mengajak Kader PKK RT, Kader Posyandu dan Kader Jumantik melakukan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gerakan PSN). Menurut Nurhayati kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak PSN) di Kota Balikpapan yang diprogramkan secara rutin oleh Tim Penggerak PKK Kota Balikpapan setiap tahun. Wilayah RT-RT yang dikunjungi pada hari ini antara lain RT.20, RT.21, RT.22, RT 49 dan RT.50. Kedatangan Tim Gertak PSN Kelurahan ini membuat terkejut Ketua Rt dan rumah warga yang di kunjungi, karena memang disengaja tanpa pemberitahuan lebih dahulu. Tempat-tempat Penampungan air seperti bak air, drum menjadi sasaran Ibu-Ibu bersama kader jumantik RT tersebut untuk memantau apakah penampungan tersebut terdapat jentik nyamuk. Ada beberapa rumah yang tempat penampungan airnya ditemukan jentik, langsung dilakukan pengurasan bersama kader PKK RT. Sementara Ibu-Ibu anggota tim lainnya mensosialisasikan program 3 M plus kepada pemilik rumah. Untuk rumah-rumah yang penampungan airnya tidak ditemukan jentik ditaburkan abate serta menganjurkan pemilik untuk memberi penutup penampungan-penampungan air tersebut. Menurut Nurhayati seandainya Jumantik RT bekerja secara maksimal tentunya tidak ditemukan penampungan air yang ada jentiknya. Ia memaklumi kalau kerja jumantik RT bersifat suka rela dan sosial, tapi kerja jumantik akan bersemangat kalau memahami bahwa kegiatan jumantik itu ibadah. Di lain Pihak tingkat kesadaran sebagian warga ternyata masih kurang. Sehingga ke depan memang perlu pembinaan yang maksimal kepada jumantik dan meningkatkan sosialisasi kepada Masyarakat khususnya 10 Indikator Program Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Diharapkan Gerakan PSN ini tidak hanya dilakukan secara seremonial seperti hari ini, tetapi PSN dapat dilakukan secara rutin dan terus menerus warga di rumahnya masing-masing. Kalau lingkungan rumah bersih dan terbebas dari sarang nyamuk tentunya warga sendiri yang merasakan mamfaatnya dan terhindar dari berbagai serangan penyakit khusus Demam berdarah, pungkasnya.
