Curah hujan yang cukup deras turun pada sore hari ini jam 15.30 s/d jam 16.30 telah membuat kemacetan total di Jalan Mayjend Sutoyo Kelurahan Klandasan Ilir, walau diperkirakan hujan lamanya hanya satu jam telah merubah jalan raya tersebut menjadi aliran sungai yang cukup deras. Beberapa kendaran roda Empat dan dua yang berusaha menerobos aliran air yang cukup deras tersebut tampak mogok, antrian kendaraan dan kemacetanpun terjadi. Tim web bersama Lurah Klandasan yang melakukan pemantauan melihat hal yang menarik. Jalan Raya Banjir tapi Drainase yang ada dikiri kanan jalan tidak penuh. Hal Tersebut mungkin terjadi karena lobang-lobang pembuangan yang ada disamping trotoar buntu. Lain halnya dijalan Mayjend Sutoyo, banjir juga mengenangi rumah-rumah warga di RT.01, Rt.55 dan RT.11 Klandasan Ilir. RT.11 merupakan wilayah yang agak parah, banjir sore ini dgn kedalaman paling tingi 1,5 m . Tiga Rt yang berada disisi sungai klandasan kecil tersebut merupakan wilayah langganan banjir. Hal tersebut terjadi sejak Aliran air Telaga sari seluruhnya dialirkan ke Sungai Klandasan Kecil. Pihak Kelurahan sejak bulan Agustus lalu juga telah memasang papan Himbauan Kewaspadaan secara Dini akan bahaya banjir dan Longsor agar warganya dapat bersiaga secara dini. Menurut Lurah Klandasan Ilir, sudah seharusnya ada normalisasi sungai Klandasan Kecil karena volume air pada waktu hujan sangat besar oleh sebab pemusatan aliran air telaga sari difokuskan ke Sungai Klandasan Kecil, oleh karena itu Pihaknya akan mengusulkan ke Dinas Pekerjaan Umum untuk Normalisasi sungai dan peninggian dinding siring Sungai Klandasan Kecil.
Curah hujan yang cukup deras turun pada sore hari ini jam 15.30 s/d jam 16.30 telah membuat kemacetan total di Jalan Mayjend Sutoyo Kelurahan Klandasan Ilir, walau diperkirakan hujan lamanya hanya satu jam telah merubah jalan raya tersebut menjadi aliran sungai yang cukup deras. Beberapa kendaran roda Empat dan dua yang berusaha menerobos aliran air yang cukup deras tersebut tampak mogok, antrian kendaraan dan kemacetanpun terjadi. Tim web bersama Lurah Klandasan yang melakukan pemantauan melihat hal yang menarik. Jalan Raya Banjir tapi Drainase yang ada dikiri kanan jalan tidak penuh. Hal Tersebut mungkin terjadi karena lobang-lobang pembuangan yang ada disamping trotoar buntu. Lain halnya dijalan Mayjend Sutoyo, banjir juga mengenangi rumah-rumah warga di RT.01, Rt.55 dan RT.11 Klandasan Ilir. RT.11 merupakan wilayah yang agak parah, banjir sore ini dgn kedalaman paling tingi 1,5 m . Tiga Rt yang berada disisi sungai klandasan kecil tersebut merupakan wilayah langganan banjir. Hal tersebut terjadi sejak Aliran air Telaga sari seluruhnya dialirkan ke Sungai Klandasan Kecil. Pihak Kelurahan sejak bulan Agustus lalu juga telah memasang papan Himbauan Kewaspadaan secara Dini akan bahaya banjir dan Longsor agar warganya dapat bersiaga secara dini. Menurut Lurah Klandasan Ilir, sudah seharusnya ada normalisasi sungai Klandasan Kecil karena volume air pada waktu hujan sangat besar oleh sebab pemusatan aliran air telaga sari difokuskan ke Sungai Klandasan Kecil, oleh karena itu Pihaknya akan mengusulkan ke Dinas Pekerjaan Umum untuk Normalisasi sungai dan peninggian dinding siring Sungai Klandasan Kecil.
