Setelah hampir setahun lalu dua orang anak warga Kelurahan Prapatan tewas tenggelam di laut belakang Benua Patra, hari ini laut tersebut menenggelamkan kembali dua orang anak bersaudara warga Kelurahan Klandasan Ilir, yaitu Muhammad Iswar Nugraha Pratama (12 Tahun) dan adiknya Muhammad Ilham Darwansyah (10 Tahun) anak dari Darwis Maspat dengan Warti beralamat di Jalan jend.Ahmad Yani.Rt.03 No.53 belakang Kantor Inhutani.
Kejadian ini diketahui oleh Samapta Polres setelah mendapat laporan dari satpam Benua Patra, Ruslan yang mendapatkan Laporan dari salah satu atlit tarung drajat yang sedang berlatih di gedung benua patra yang mendapat Laporan dari adik Korban Muh Irfan Zulkipli (8 Tahun) sekitar Jam 08.00 Wita pagi tadi. SAR dari Dit.SAMAPTA Polda Kaltim dengan berbekal 2 Perahu Karet segera mengadakan pencarian dilokasi kejadian berdasarkan keterangan dari adik Korban dan menemukan tubuh korban yang bernama Muhammad Ilham Darwansyah sudah tidak bernyawa lagi yang segera dievakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diadakan otopsi. Sedangkan Kakak Korban M.Iswar Nugraha belum diketemukan dan terus dilakukan Pencarian dibantu Oleh Petugas PB.Satlak Kesbang Linmas yang juga menggunakan 1 Perahu Karet, KP3 Pelabuhan dengan Kapal Patroli dan SAR BRIMOBDA 1 perahu karet serta Petugas Satgana PMI Balikpapan. Lurah Klandasan Ilir yang ditelpon oleh Kantor Kesbang Linmas dan di SMS oleh wartawan Post Metro Edy datang dilokasi dan turut mengawasi jalannya pencarian Korban dilokasi bersama Paman Korban Damis, LPM Klandasan Ilir, Rudi dan Polmas Klandasan Ilir Bripka Suparno.
Menurut keterangan Paman Korban, Damis, Ayah korban yang sehari-harinya bekerja sebagai Supir Taxi Mawar mengantarkan Ibu Korban pada Jam 07.30 pergi ke Madrasah tsanawiyah di Mura Rapak gn.plisi untuk mendaftarkan sekolahnya M.Iswar Nugraha yang tahun ini sudah lulus dari Sekolah Dasar. dan tidak mengetahui kalau tiga orang anaknya pergi kepantai benua patra bersama roby (8 Tahun) anak tetangganya Kadir. Menurut keterangan adik korban Muhammad Ihwan mereka bermain kepantai Benua Patra sudah direncanakan mulai kemarin dan tiba dipantai sekitar jam 08.00 mereka bermain tapi kakaknya Ilham atau adiknya Iswar melepas pakaiannya dan berenang namum baru beberapa menit Iswar melihat adiknya terseretgelombang yang memang pada saat ini cukup besar dan iswarpun berusaha menolong adiknya. Namum Ihwan melihat kedua kakaknya semakin jauh dan timbul tenggelam. Ihwan segera panik dan dilihat salah satu atlit tarung drajat yang sedang berlatih di Gedung Benua Patra yang segera dilaporkan kepada Satpam Benua Patra, Ruslan yang segera memberikan pertolongan dengan berenang tapi hanya menemukan Ilham yang sudah tidak bernyawa dan segera dilarikannya ke Rumah sakit Bhayangkara serta melaporkan kejadian Tersebut ke Polres. Sampai Jam 17.00 Wita hari ini pencarian Iswar masih dilakukan namun belum diketemukan, Pencaharian dihentikan dan akan dilanjutkan esok hari.
Kejadian ini diketahui oleh Samapta Polres setelah mendapat laporan dari satpam Benua Patra, Ruslan yang mendapatkan Laporan dari salah satu atlit tarung drajat yang sedang berlatih di gedung benua patra yang mendapat Laporan dari adik Korban Muh Irfan Zulkipli (8 Tahun) sekitar Jam 08.00 Wita pagi tadi. SAR dari Dit.SAMAPTA Polda Kaltim dengan berbekal 2 Perahu Karet segera mengadakan pencarian dilokasi kejadian berdasarkan keterangan dari adik Korban dan menemukan tubuh korban yang bernama Muhammad Ilham Darwansyah sudah tidak bernyawa lagi yang segera dievakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diadakan otopsi. Sedangkan Kakak Korban M.Iswar Nugraha belum diketemukan dan terus dilakukan Pencarian dibantu Oleh Petugas PB.Satlak Kesbang Linmas yang juga menggunakan 1 Perahu Karet, KP3 Pelabuhan dengan Kapal Patroli dan SAR BRIMOBDA 1 perahu karet serta Petugas Satgana PMI Balikpapan. Lurah Klandasan Ilir yang ditelpon oleh Kantor Kesbang Linmas dan di SMS oleh wartawan Post Metro Edy datang dilokasi dan turut mengawasi jalannya pencarian Korban dilokasi bersama Paman Korban Damis, LPM Klandasan Ilir, Rudi dan Polmas Klandasan Ilir Bripka Suparno.
Menurut keterangan Paman Korban, Damis, Ayah korban yang sehari-harinya bekerja sebagai Supir Taxi Mawar mengantarkan Ibu Korban pada Jam 07.30 pergi ke Madrasah tsanawiyah di Mura Rapak gn.plisi untuk mendaftarkan sekolahnya M.Iswar Nugraha yang tahun ini sudah lulus dari Sekolah Dasar. dan tidak mengetahui kalau tiga orang anaknya pergi kepantai benua patra bersama roby (8 Tahun) anak tetangganya Kadir. Menurut keterangan adik korban Muhammad Ihwan mereka bermain kepantai Benua Patra sudah direncanakan mulai kemarin dan tiba dipantai sekitar jam 08.00 mereka bermain tapi kakaknya Ilham atau adiknya Iswar melepas pakaiannya dan berenang namum baru beberapa menit Iswar melihat adiknya terseretgelombang yang memang pada saat ini cukup besar dan iswarpun berusaha menolong adiknya. Namum Ihwan melihat kedua kakaknya semakin jauh dan timbul tenggelam. Ihwan segera panik dan dilihat salah satu atlit tarung drajat yang sedang berlatih di Gedung Benua Patra yang segera dilaporkan kepada Satpam Benua Patra, Ruslan yang segera memberikan pertolongan dengan berenang tapi hanya menemukan Ilham yang sudah tidak bernyawa dan segera dilarikannya ke Rumah sakit Bhayangkara serta melaporkan kejadian Tersebut ke Polres. Sampai Jam 17.00 Wita hari ini pencarian Iswar masih dilakukan namun belum diketemukan, Pencaharian dihentikan dan akan dilanjutkan esok hari.