Setelah membawa Kelurahannya sebagai salah satu Kelurahan terbaik di Tingkat Nasional, kembali Lurah klandasan ilir, Asfiansyah hari ini sebagai salah satu dari 10 PNS yang menerima Penghargaan sebagai Pegawai Negeri Sipil Teladan di Lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan Tahun 2009 dari walikota Balikpapan, H.Imdaad Hamid didampingi Wakil Walikota Balikpapan Rizal Effendi dan Setkot Balikpapan H.Heru Bambang. Penghargaan ini diserahkan dan disaksikan ratusan PNS Pemkot Balikpapan pada saat upacara gabungan di halaman Pemkot Balikpapan tanggal 17 pebruari 2009 hari ini. Walikota Balikpapan dalam sambutannya menyampaikan bahwa penilaian dan seleksi terhadap PNS Teladan dilakukan secara ketat oleh Tim Penilai Pemkot Balikpapan. PNS harus memenuhi kriteria antara lain Kesetiaan, prestasi, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa, kepemimpinan dan pengabdian. Oleh Karena ia meminta PNS Teladan dapat menjadi contoh dan teladan bagi PNS lainnya di Lingkungan Pemerintah Kota, dan bagi PNS Teladan diharapkan penghargaan tersebut dapat memotivasi kinerjanya untuk lebih baik lagi. Menurut Imdaad, beberapa peraturan tentang pemberian tunjangan dan insentif kepada PNS sedang dilakukan pengkajian oleh Menpan, KPK dan BPK sehingga kedepan PNS yang berprestasi akan menerima tunjangan dan insentif yang lebih besar dari PNS lainnya.
Rabu, Februari 17, 2010
LURAH KLANDASAN ILIR TERIMA PENGHARGAAN PNS TELADAN
Setelah membawa Kelurahannya sebagai salah satu Kelurahan terbaik di Tingkat Nasional, kembali Lurah klandasan ilir, Asfiansyah hari ini sebagai salah satu dari 10 PNS yang menerima Penghargaan sebagai Pegawai Negeri Sipil Teladan di Lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan Tahun 2009 dari walikota Balikpapan, H.Imdaad Hamid didampingi Wakil Walikota Balikpapan Rizal Effendi dan Setkot Balikpapan H.Heru Bambang. Penghargaan ini diserahkan dan disaksikan ratusan PNS Pemkot Balikpapan pada saat upacara gabungan di halaman Pemkot Balikpapan tanggal 17 pebruari 2009 hari ini. Walikota Balikpapan dalam sambutannya menyampaikan bahwa penilaian dan seleksi terhadap PNS Teladan dilakukan secara ketat oleh Tim Penilai Pemkot Balikpapan. PNS harus memenuhi kriteria antara lain Kesetiaan, prestasi, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa, kepemimpinan dan pengabdian. Oleh Karena ia meminta PNS Teladan dapat menjadi contoh dan teladan bagi PNS lainnya di Lingkungan Pemerintah Kota, dan bagi PNS Teladan diharapkan penghargaan tersebut dapat memotivasi kinerjanya untuk lebih baik lagi. Menurut Imdaad, beberapa peraturan tentang pemberian tunjangan dan insentif kepada PNS sedang dilakukan pengkajian oleh Menpan, KPK dan BPK sehingga kedepan PNS yang berprestasi akan menerima tunjangan dan insentif yang lebih besar dari PNS lainnya.Kamis, Februari 04, 2010
LKM BINA MANDIRI KLANDASAN ILIR LAUNCING KEGIATAN PNPM
Bantu 16 orang warga tidak mampu untuk operasi mata katarak.
Camat Balikpapan Selatan yang diwakili oleh Sekretaris Camat, Drs Suparno pada hari rabu malam (03/02/2010) secara resmi melauncing kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri di Kelurahan Klandasan Ilir Kecamatan Balikpapan Selatan yang dilaksanakan oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) “Bina Mandiri” Kelurahan Klandasan Ilir. Acara tersebut dihadiri oleh PPTK PNPM dari satker DPU Kota Balikpapan, Drs.Suroso, Lurah Klandasan Ilir, Asfiansyah, Faskel Wilayah Kecamatan Balikpapan Selatan, Ketua LPM, Ketua TP.PKK , KSM dan Relawan PNPM, Tokoh Masyarakat dan seluruh Ketua RT se Klandasan Ilir.
Dalam sambutannya Drs.Suparno meminta agar kegiatan ini dapat tepat sasaran sehingga dapat langsung dirasakan mamfaatnya oleh masyarakat dan masyarakatpun termotivasi untuk memberdayakan dirinya karena tujuan akhir dari program ini adalah terbangunnya keswadayaan dan kegotong royongan masyrakat.
Pada kesempatan ini Drs. Suparno juga meminta agar. Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang melaksanakan kegiatan nya ini memperhatikan pertanggung jawaban kegiatan ini secara administrasi, karena bantuan tersebut berasal dari APBN dan APBD. Sehinngga sewaktu waktu dapat diaudit.
Menurut Koordinator LKM Bina Mandiri, Budi Rachmani, pihaknya menerima Bantuan Langsung Mandiri (BLM) Tahap pertama ini sebesar Rp.105.000.000,- Kegiatannya disesuaikan dengan Rencana tahunan yang telah diusulkan. Kegiatan pada BLM pertama ini untuk Bidang Lingkungan. Antara lain pembangunan jembatan di Rt.43 yang sangat prioritas untuk mengatasi banjir. Di Bidang Ekonomi diantaranya adalah pelatihan mengemudi dan di Bidang Sosial antara lain pemberian bantuan kursi Roda dan operasi katarak bagi warga kurang mampu yang pada tahap pertama ini akan membantu sebanyak 16 orang penderita mata katarak. Dan Operasi Katarak ini akan dilaksanakan pada tanggal 15 Pebruari mendatang di URD Puskesmas Klandasan Ilir.
Langganan:
Postingan (Atom)
